Pesona Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul Yang Tak Kering Meski Kemarau
Bicara tentang Gunung Kidul, daerah yang dahulu hanya dikenal masyarakat luas sebagai daerah tandus dan panas, kini telah beralih menjadi destinasi wisata terkenal di Yogyakarta. Ini karena memang memiliki potensi wisata alam, mulai dari belasan pantainya yang indah, wisata goa, hingga air terjun. Salah destinasi wisata air terjun yang menyimpan keindahan sangat luar biasa ialah Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul.
Ya, diantara tebing-tebing Gunung Kidul, ternyata masih ada sungai yang mengalir disela-selanya, dan air tersebut berasal dari mata air. Yang unik dari sungai ini yaitu tak pernah kering meski saat Jogja dilanda kemarau sekalipun. Langsung saja mari kenali lebih dalam tentang air terjun Sri Gethuk Gunung Kidul.
 |
| Pesona Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul Yang Tak Kering Meski Kemarau |
1. Asal Nama Sri Gethuk
Hampir setiap tempat wisata alam memiliki kisah tersendiri di baliknya, termasuk juga Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul ini. Konon dahulu ada kerajaan makhluk gaib yang pada hari tertentu memainkan gending atau gamelan jawa, yang bahkan hingga kini masih bisa didengar oleh masyarakat sekitar. Dan suatu hari ada gamelan bernama kethuk yang hilang. Untuk mempermudah pengucapannya, nama kethuk kemudian berkembang menjadi gethuk dan hingga kini disebut Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul.
2. Perjalanan yang Harus Ditempuh
Untuk bisa sampai ke lokasi Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul, anda harus menempuh perjalanan sekitar 45 km dari kota Yogyakarta. Anda bisa menuju ke lokasi dengan memilih jalur Jogja-Wonosari sampai di pertigaan Gading, kemudian ikuti petunjuk arahnya hingga sampai di Playen. Setelah sampai di desa Bleberan, kendaraan diparkir di dekat kolam pemancingan. Dan untuk mencapai lokasi Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul ini, perjalan dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak dengan pemandangan persawahan dan barisan pohon kelapa.
Atau pilihan lainnya, anda bisa menuju lokasi ini dengan menaiki gethek, yakni semacam perahu tradisional yang sudah didesain modern. Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp.7500,- saja. Perjalanan dengan perahu ini menyusuri Sungai Oya dan tak kalah menyenangkan dengan berjalan kaki. Apalagi jika anda menaikinya pada pagi hari di saat arus sungainya tak terlalu deras, pemandangan selama perjalanan dihiasi belukar dan tumbuhan perdu yang tubuh di tebing-tebing karst di kanan-kiri sungai Oya.
3. Keindahan Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul
Karena kondisi alamnya, air terjun ini juga disebut-sebut mirip dengan Green Canyon di Arizona Amerika Serikat. Sesampainya disana, anda akan disuguhkan dengan pemandangan air terjun dan batuan yang bertingkat di bawah air terjunnya, yang begitu eksotis. Saat musim hujan tiba, dimana debit air meningkat. Di Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul ini anda bisa menjumpai pemandangan pelangi dan membuatnya tampak seperti air terjun di dongeng-dongeng.
Selain itu, bila anda memutuskan untuk mandi di bawah air terjun air jernih tentu akan sangat menyegarkan. Selain itu, dii sekitar Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul ini juga masih dijumpai beberapa satwa liar yang berkeliaran seperti monyet-monyet liar.
Selamat berkunjung.
0 komentar:
Post a Comment